Isu kepindahan Tijjani Reijnders ke City menjadi sorotan hangat di bursa transfer musim panas 2025. Gelandang kreatif AC Milan itu kabarnya masuk dalam daftar prioritas Pep Guardiola untuk memperkuat lini tengah Manchester City. Reijnders dianggap sebagai pengganti ideal Kevin De Bruyne yang sudah mendekati masa akhir kariernya di Etihad Stadium.
Situasi ini semakin memanas karena AC Milan terpaksa mempertimbangkan tawaran dari City. Bukan karena ingin melepas Reijnders, melainkan karena masalah finansial yang sedang menghantui klub asal San Siro tersebut. Kegagalan lolos ke Liga Champions membuat Milan kehilangan potensi pendapatan besar. Akibatnya, menjual pemain bintang menjadi salah satu solusi yang realistis.
Baca Berita lainnya
Arsenal Incar Benjamin Sesko, Prioritas Utama di Bursa Transfer Musim 2025
Situasi Keuangan Milan Semakin Tertekan
Milan sebenarnya enggan melepas Reijnders ke City. Namun, laporan media Italia menyebutkan bahwa kerugian finansial yang dialami klub mencapai angka €80 juta. Angka ini membuat direksi Milan harus mencari cara untuk menyeimbangkan neraca keuangan mereka. Melepas Reijnders menjadi opsi yang cukup masuk akal, mengingat nilai pasarnya yang tinggi.
Reijnders, yang baru berusia 25 tahun, memang menjadi salah satu gelandang kreatif terbaik di Serie A saat ini. Kontribusinya untuk Milan sangat signifikan, baik dalam mencetak gol maupun menciptakan peluang. Meski baru bergabung musim lalu, performa konsistennya langsung mencuri perhatian banyak klub elite Eropa, termasuk Manchester City.
City Bergerak Cepat Amankan Reijnders
Manchester City tidak ingin membuang waktu. Kabarnya, perwakilan klub akan segera terbang ke Italia untuk mengadakan pembicaraan resmi dengan Milan. City ingin memastikan proses transfer Reijnders berjalan lancar dan rampung sebelum Piala Dunia Antarklub 2025 dimulai. Harapannya, Reijnders bisa langsung beradaptasi dengan gaya permainan Guardiola.
Dari pihak Milan, mereka menginginkan nilai transfer sekitar €70 juta untuk melepas Reijnders. Nilai ini dianggap sepadan dengan kualitas sang pemain yang masih terikat kontrak panjang. Namun, City dikabarkan siap memenuhi permintaan tersebut, apalagi Guardiola memang sangat ingin memiliki gelandang baru yang memiliki visi bermain tajam seperti Reijnders.
Reijnders ke City: Transfer yang Menguntungkan Semua Pihak?
Kepindahan Reijnders ke City memang terasa pahit bagi Milan, tetapi situasi keuangan membuat langkah ini perlu diambil. Dengan dana segar dari penjualan Reijnders, Milan bisa memperkuat skuad di posisi lain yang juga butuh perhatian, seperti lini belakang dan serangan. Sementara itu, bagi City, kedatangan Reijnders akan memberikan suntikan energi baru di lini tengah, sekaligus solusi jangka panjang untuk menggantikan De Bruyne.
Kesimpulan
Reijnders ke City sepertinya hanya tinggal menunggu waktu. Transfer ini akan menjadi salah satu kabar besar di bursa musim panas 2025. Apakah Milan benar-benar siap merelakan salah satu bintangnya? Atau adakah kejutan lain di menit-menit akhir bursa transfer? Kita nantikan bersama-sama kabar resminya dalam beberapa pekan ke depan.
